Sebut PTSL Capai 94,4 Persen, Nusron Wahid: Masih Ada Tantangan pada Sertifikasi Tanah

Sebut PTSL Capai 94,4 Persen, Nusron Wahid: Masih Ada Tantangan pada Sertifikasi Tanah

Spread the love

JAKARTA: Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengungkap capaian program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sudah mencapai 94,4 persen per April 2025.

“Total capaian pendaftaran tanah sampai dengan bulan April 2025 yaitu sejumlah 121,64 juta bidang atau 94,4 persen dari target 126 juta bidang,” kata Nusron saat Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/4/2025).
Meski capaian pendaftaran sudah mendekati target, lanjut Nusron, sertifikasi bidang tanah masih menghadapi hambatan, terutama dari sisi pembiayaan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).

“Treknya jauh, yang sudah terpetakan 94 persen, tapi yang baru tersertifikasi 74 persen. Jadi ada 20 persen sendiri sertifikat peta bidang tanah yang sudah terpetakan, nomor bidangnya ada, tapi belum mampu mensertifikatkan penerima PTSL itu karena tidak mampu membayar BPHTB,” ujar Nusron.

Politisi Partai Golkar ini pun meminta pemerintah daerah ikut andil dalam membebaskan BPHTB bagi warga kurang mampu, seperti yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.

“Kami apresiasi kepada bapak-bapak anggota DPR dari Jawa Timur, punya gubernur yang sangat progresif yaitu berani membuat surat edaran membebaskan BPHTB bagi PTSL,” tutur Nusron.

Nusron menyebut, langkah serupa tengah diupayakan di berbagai daerah lain, termasuk Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulawesi Tengah, dan Riau.

Nusron berharap, percepatan sertifikasi bisa dicapai lewat kombinasi anggaran pusat dan dukungan APBD di daerah.

“Kalau anggaran pusat tidak cukup, kalau bisa ada APBD untuk itu juga supaya untuk mempercepat. Toh itu juga membantu rakyat yang bersangkutan terutama yang dari kalangan keluarga miskin ekstrem,” tutup Nusron Wahid. (Daniel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *